Torihin, Ali and Saparwati, Mona (2022) HUBUNGAN ANTARA SELF-EFFICACY DENGAN BURNOUT PADA PERAWAT: PENDEKATAN SYSTEMATIC REVIEW. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.
Text
HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL (FIX) - ali torihin.pdf Download (87kB) |
|
Text
HAL. JUDUL - ali torihin.pdf Download (46kB) |
|
Text
LAMPIRAN DEPAN SKRIPSI(revisi) - ali torihin.pdf Download (388kB) |
|
Text
ABSTRAK - ali torihin.pdf Download (80kB) |
|
Text
BAB I - ali torihin.pdf Download (22kB) |
|
Text
BAB II - ali torihin.pdf Restricted to Registered users only Download (174kB) |
|
Text
BAB III - ali torihin.pdf Download (159kB) |
|
Text
BAB IV - ali torihin.pdf Restricted to Registered users only Download (129kB) |
|
Text
BAB V - ali torihin.pdf Download (33kB) |
|
Text
DAFTAR PUSTAKA - ali torihin.pdf Restricted to Registered users only Download (135kB) |
|
Text
SKRIPSI_Ali Torihin_010117A119(revisi) - ali torihin.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
Abstract
Perawat menghadapi masalah seperti beban kerja yang berat, jam kerja shift yang panjang, persaingan yang ketat, dan dalam pemberian pelayanan kesehatan masih kurangnya komunikasi yang baik antar rekan kerja atau dokter. Situasi seperti ini memberikan tekanan pada perawat, sehingga mudah stres. Stres jangka panjang dapat menyebabkan perawat mudah kelelahan yang sering diistilahkan dengan burnout. Burnout sendiri dapat dicegah dengan meningkatkan self-efficacy perawat. Tujuan: Penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara self-efficacy dengan burnout pada perawat. Metode: Rancangan penelitian ini adalah tinjauan pustaka dengan menggunakan metode systematic review. Sumber data pelengkap berupa artikel berasal dari Sinta, Google Scholar, Garuda dan DOAJ dengan populasi sampel Perawat. Standar review artikel adalah jangka waktu terlama diterbitkan oleh jurnal adalah 10 tahun, dalam bahasa Indonesia atau Inggris, dan artikel asli. Yang menggunakan 7 artikel nasional dan internasional. Hasil: Analisis pada literatur revew ini menunjukkan bahwa, terdapat hubungan yang signifikan antara self-efficacy dengan burnout pada perawat. Dapat disimpulkan bahwa self-efficacy memiliki hubungan yang signifikan dengan burnout. Perawat dengan self-efficacy tinggi akan mampu untuk mengontrol ancaman maupun stresor yang datang baik dari dalam diri maupun dari lingkungan, sehingga mereka memiliki strategi koping yang efektif yang berorientasi pada pemecahan masalah dan pengendalian burnout. Saran: Perawat harus dapat mempertahankan tingkat self-efficacy dengan meningkatkan pengetahuan tentang bagaimana mengelola tugas melalui pelatihan dan seminar, sehingga perawat dapat menyelesaikan tugasnya dengan percaya diri. Dihadapkan dengan banyaknya beban kerja perawat dapat mengatasi berbagai tuntutan tugas yang dapat menimbulkan burnout.
Item Type: | Thesis (S1) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Keywords: | Self-efficacy, Burnout, Perawat,Ali Torihin 010117A119 | ||||||||
Subjects: | R Medicine > RT Nursing | ||||||||
Divisions: | Fakultas > S1 Keperawatan | ||||||||
User Id: | UPT Perpustakaan UNW 2 | ||||||||
Date Deposited: | 09 Jan 2023 02:38 | ||||||||
Last Modified: | 09 Jan 2023 02:38 | ||||||||
URI: | http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/2900 |
Actions (login required)
View Item |