MANAJEMEN HIPERTERMIA (KOMPRES HANGAT) PADA ANAK USIA SEKOLAH DENGAN DEMAM TYPHOID DI RSUD dr. GUNAWAN MANGUNKUSUMO AMBARAWA

Serli, Nabila (2024) MANAJEMEN HIPERTERMIA (KOMPRES HANGAT) PADA ANAK USIA SEKOLAH DENGAN DEMAM TYPHOID DI RSUD dr. GUNAWAN MANGUNKUSUMO AMBARAWA. Diploma thesis, Universitas Ngudi Waluyo.

[img] Text
ARTIKEL PDF - Nabila Serli.pdf
Restricted to Registered users only

Download (311kB)
[img] Text
LEMBAR PENGESAHAN ARTIKEL - Nabila Serli.pdf

Download (160kB)
[img] Text
LAMPIRAN DEPAN - Nabila Serli.pdf

Download (897kB)
[img] Text
ABSTRAK - Nabila Serli.pdf

Download (79kB)
[img] Text
BAB I - Nabila Serli.pdf

Download (191kB)
[img] Text
BAB III - Nabila Serli.pdf

Download (158kB)
[img] Text
BAB V - Nabila Serli.pdf

Download (131kB)
[img] Text
LAMPIRAN BELAKANG - Nabila Serli.pdf
Restricted to Registered users only

Download (10MB)
[img] Text
KTI FULL WORD - Nabila Serli.docx
Restricted to Registered users only

Download (17MB)
[img] Text
KTI FULL - Nabila Serli.pdf
Restricted to Registered users only

Download (12MB)

Abstract

Anak usia sekolah adalah anak yang berusia lebih dari 6 tahun hingga sebelum 18 tahun. Salah satu perilaku sosial anak usia sekolah adalah sering makan jajan di sekolah dan di tempat yang tidak bersih. Kebersihan diri menjadi faktor penting dalam risiko kejadian demam typhoid. Demam typhoid disebabkan oleh infeksi mikroorganisme Salmonella enterica subspesies enterica serotype typhi (Salmonella typhi) pada manusia. Hipertermia adalah kondisi dimana suhu tubuh manusia meningkat diatas normal. Tujuan penulisan ini untuk memberikan gambaran terkait manajemen hipertermia (kompres hangat) pada anak usia sekolah dengan demam typhoid di RSUD dr. Gunawan Mangunkusumo Ambarawa. Metode yang digunakan penulis pada pengelolaan kasus ini menggunakan studi kasus deskriptif. Pada penatalaksanan asuhan keperawatan dengan hipertermia pada pasien dengan demam typhoid yang dilakukan selama 3x24 jam. Teknik pengumpulan data yang dilakukan adalah dengan pendekatan metodologi keperawatan meliputi pengkajian keperawatan, diagnosis keperawatan, intervensi keperawatan, implementasi keperawatan, dan evaluasi keperawatan. Hasil pengelolaan pada pasien hipertermia dengan intervensi keperawatan berupa identifikasi penyebab hipertermia, monitor suhu tubuh, longgarkan atau lepaskan pakaian, lakukan pendinginan eksternal (kompres hangat), pemberian antipiretik, anjurkan tirah baring, dan kolaborasi pemberian cairan dan elektrolit intravena. Diperoleh hasil masalah hipertermia teratasi dengan suhu 38,20C dengan memberikan edukasi kepada keluarga pasien tentang cara melakukan koompres hangat di rumah sesuai dengan instruksi yang telah diberikan selama di rumah sakit. Saran untuk keluarga agar mampu mengaplikasikan kembali kompres hangat di rumah saat anak mengalami demam sebagai upaya untuk mencegah terjadinya demam yang tinggi dan mencegah terjadinya kekambuhan demam pada anak.

Item Type: Thesis (Diploma)
Contributors:
ContributionContributorsNIDNEmail
Thesis advisorAdimayanti, Ekanidn0602058303library@unw.ac.id
Keywords: manajemen hipertermia, demam typhoid, anak usia sekolah, kompres hangat,Nabila Serli 081211018
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas > D3 Keperawatan
User Id: UPT Perpustakaan UNW 2
Date Deposited: 23 Oct 2024 01:28
Last Modified: 23 Oct 2024 01:28
URI: http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/4506

Actions (login required)

View Item View Item