KAJIAN INTERAKSI OBAT PADA PASIEN RAWAT JALAN YANG MENDAPATKAN TERAPI WARFARIN DI RSUD DR GUNAWAN MANGUNKUSUMO PADA TAHUN 2023

Cesaria, Dina (2024) KAJIAN INTERAKSI OBAT PADA PASIEN RAWAT JALAN YANG MENDAPATKAN TERAPI WARFARIN DI RSUD DR GUNAWAN MANGUNKUSUMO PADA TAHUN 2023. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.

	Text ARTIKEL DINA CESARIA. - Dina Cesaria.docx Restricted to Registered users only Download (279kB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN ARTIKEL DINA CESARIA - Dina Cesaria.pdf Download (63kB)
	Text LAMPIRAN DEPAN DINA CESARIA - Dina Cesaria.pdf Download (540kB)
	Text ABSTRAK DINA CESARIA - Dina Cesaria.pdf Download (130kB)
	Text BAB V DINA CESARIA - Dina Cesaria.pdf Download (112kB)
	Text BAB III DINA CESARIA - Dina Cesaria.pdf Download (214kB)
	Text LAMPIRAN BELAKANG DINA CESARIA - Dina Cesaria.pdf Download (2MB)
	Text BAB I DINA CESARIA - Dina Cesaria.pdf Download (165kB)
	Text LEMBAR KONSULTASI DINA CESARIA - Dina Cesaria.pdf Download (794kB)
	Text SKRIPSI DINA CESARIA PDF - Dina Cesaria.pdf Restricted to Registered users only Download (3MB)
	Text SKRIPSI DINA CESARIA WORD - Dina Cesaria (1).docx Restricted to Registered users only Download (6MB)

Abstract

Warfarin merupakan antagonis vitamin K yang memiliki jendela terapi sempit, variabilitas luas di dalam dosis-respons antar individu, sejumlah besar interaksi terhadap obat. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengkaji interaksi obat pada pasien rawat jalan yang mendapatkan terapi warfarin di RSUD Dr Gunawan Mangunkusumo Pada Tahun 2023. Metode: Metode deskriptif yang bersifat retrospektif, yaitu penelitian dengan menggunakan data yang lalu. Data yang diperoleh dari penelusuran rekam medik pasien yang menggunakan terapi warfarin di instalasi rawat jalan RSUD Dr Gunawan Mangunkusumo Pada Tahun 2023 dengan jumlah sampel 70 data rekam medik yang ditulis dalam lembar pengumpulan data. Hasil: Penelitian menunjukan pasien yang menggunakan terapi warfarin perempuan berjumalah 37 pasien (54,09%) dan laki-laki berjumlah 33 pasien (47,1%). Pasien yang mengalami interaksi sebanyak 66 pasien (94,29%). Berdasarkan interaksi pada tingkat keparahan moderate sebanyak 39 (59,09%), moderate+minor sebanyak 13 pasien (19,70%), mayor+moderate sebanyak 11 pasien (16,67%), mayor+moderate+minor sebanyak 2 pasien (3,03%) dan mayor+minor sebanyak 1 pasien (1,52%). Interaksi mekanisme farmakodinamik terdapat 31 pasien (46,97%), Farmakokinetik terdapat 5 pasien dengan presentase (7,58%) dan kombinasi farmakokinetik+farmakodinamik sejumlah 30 pasien dengan presentase (45,45%). Kesimpulan: Keparahan interaksi pengobatan warfarin berdasarkan keparahan moderate dengan jumlah 37 pasien (54,09%), dan menurut interaksi mekanisme farmakodinamik dengan jumlah 31 pasien (46,47%).

Actions (login required)

View Item