Veron Reba, Khatarina (2023) IDENTIFIKASI MEDICATION ERROR FASE PRESCRIBING DAN DISPENSING PADA RESEP PASIEN RAWAT JALAN DI PUSKESMAS SIKUMANA KUPANG. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.
Text
S1_052201059_Lembar Pengesahan Artikel - Khatarina Veron Reba.pdf Download (245kB) |
|
Text
S1_052201059_Halaman Judul - Khatarina Veron Reba.pdf Download (169kB) |
|
Text
S1_052201059_Lampiran Depan - Khatarina Veron Reba.pdf Download (1MB) |
|
Text
S1_052201059_Abstrak - Khatarina Veron Reba.pdf Download (270kB) |
|
Text
S1_052201059_BAB I - Khatarina Veron Reba.pdf Download (286kB) |
|
Text
S1_052201059_BAB II - Khatarina Veron Reba.pdf Restricted to Registered users only Download (914kB) |
|
Text
S1_052201059_BAB III - Khatarina Veron Reba.pdf Download (463kB) |
|
Text
S1_052201059_BAB IV - Khatarina Veron Reba.pdf Restricted to Registered users only Download (409kB) |
|
Text
S1_052201059_BAB V - Khatarina Veron Reba.pdf Download (157kB) |
|
Text
S1_052201059_Daftar Pustaka - Khatarina Veron Reba.pdf Restricted to Registered users only Download (412kB) |
|
Text
S1_052201059_Skripsi Lengkap - Khatarina Veron Reba.pdf Restricted to Registered users only Download (14MB) |
Abstract
Medication error merupakan kejadian yang merugikan dan membahayakan pasien akibat dari penggunaan obat selama penanganan oleh tenaga kesehatan yang tidak tepat yang sebenarnya dapat dihindari/ dicegah. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui bentuk dan persentase medication error yang sering terjadi dalam pelayanan resep pasien rawat jalan pada fase prescribing dan fase dispensing di Puskesmas Sikumana Kupang. Metode Penelitian: Penelitian ini adalah penelitian observasional deskriptif dengan teknik sampling yaitu purposive sampling. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 100 resep pasien yang memenuhi kriteria inklusi. Data penelitian dianalisis secara deskriptif. Hasil Penelitian: Medication error fase prescribing yaitu tidak ada no. SIP dokter 100 %, tidak ada berat badan pasien 87%, tidak ada/ salah bentuk sediaan 61%, tidak ada/ salah kekuatan sediaan 59%, tidak ada jenis kelamin pasien 19%, tidak tepat dosis obat 15%, tidak ada paraf dokter 14%, tidak ada alamat pasien 12%, adanya interaksi antar obat dalam resep 9%, tidak ada frekuensi penggunaan 6%, adanya duplikasi obat 5%, tidak ada unit asal resep 4%, tidak ada cara penggunaan 1%. Medication error fase dispensing yaitu pemberian etiket yang salah/tidak lengkap 100%, pemberian informasi obat tidak lengkap/tidak disampaikan 100%, obat ada yang kurang 4%, dan pemberian obat diluar instruksi 3%. Kesimpulan: Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bentuk dan persentase medication error yang sering terjadi pada pelayanan resep pasien rawat jalan di Puskesmas Sikumana fase prescribing adalah tidak ada no. SIP dokter 100 %, tidak ada berat badan pasien 87%, tidak ada/ salah bentuk sediaan 61%, dan tidak ada/ salah kekuatan sediaan 59%, sedangkan fase dispensing pemberian etiket yang salah/tidak lengkap 100% dan pemberian informasi obat tidak lengkap/tidak disampaikan 100%.
Item Type: | Thesis (S1) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Keywords: | medication error, prescribing, dispensing,Khatarina Veron Reba 052201059 | ||||||||
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica | ||||||||
Divisions: | Fakultas UNW > S1 Farmasi | ||||||||
User Id: | UPT Perpustakaan UNW 2 | ||||||||
Date Deposited: | 27 Sep 2023 02:21 | ||||||||
Last Modified: | 27 Oct 2023 03:59 | ||||||||
URI: | http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/3103 |
Actions (login required)
View Item |