HUBUNGAN INISIASI MENYUSU DINI (IMD) DAN ASI EKSKLUSIF DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA 24-59 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LONGKALI KABUPATEN PASER KALIMANTAN TIMUR

HERLINDAWATI, HERLINDAWATI (2024) HUBUNGAN INISIASI MENYUSU DINI (IMD) DAN ASI EKSKLUSIF DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA ANAK USIA 24-59 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS LONGKALI KABUPATEN PASER KALIMANTAN TIMUR. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.

[img] Text
3. Abstrak - Herlindawati Dawa.pdf

Download (227kB)
[img] Text
11. Halaman Judul - Herlindawati Dawa.pdf

Download (63kB)
[img] Text
12. Lampiran Depan - Herlindawati Dawa.pdf

Download (432kB)
[img] Text
12. Lembar Pengesahan ArtikeI - Herlindawati Dawa.pdf

Download (82kB)
[img] Text
Artikel HERLINDAWATI (1) - Herlindawati Dawa.docx
Restricted to Registered users only

Download (473kB) | Request a copy
[img] Text
4. BAB I - Herlindawati Dawa.pdf

Download (129kB)
[img] Text
6. BAB III - Herlindawati Dawa.pdf

Download (200kB)
[img] Text
8. BAB V - Herlindawati Dawa.pdf

Download (46kB)
[img] Text
9. Daftar Pustaka - Herlindawati Dawa.pdf
Restricted to Registered users only

Download (182kB) | Request a copy
[img] Text
10. Lampiran Belakang - Herlindawati Dawa.pdf
Restricted to Registered users only

Download (296kB) | Request a copy
[img] Text
Herlindawati 067231021 RPL Gizi - Herlindawati Dawa.pdf

Download (890kB)
[img] Text
13. SKRIPSI HERLINDAWATI - Herlindawati Dawa.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy
[img] Text
13. SKRIPSI HERLINDAWATI - Herlindawati Dawa.docx
Restricted to Registered users only

Download (1MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang : Stunting merupakan masalah gizi pada balita yang masih banyak ditemukan dan merupakan masalah yang saat ini mendapatkan perhatian khusus oleh pemerintah. Anak stunting akan mengalami masalah perkembangan kognitif dan psikomotor serta lebih mudah terkena penyakit degenerative. Desa Sebakung dengan prevalensi Stunting 28.9% dan Kelurahan Long kali prevalensi Stunting 25,5%. IMD dan ASI eksklusif menjadi salah satu penyebab terjadinya stunting. Tujuan penelitian : Mengetahui hubungan Inisisasi Menyusu Dini (IMD) dan ASI eksklusif dengan kejadian stunting pada anak usia 24-59 bulan diwilayah kerja Puskesmas Long Kali Kabupaten Paser Kalimantan Timur. Metode Penelitian : Jenis penelitian ini termasuk deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh anak usia 24-59 bulan di daerah lokus stunting yaitu Desa Sebakung dan Kelurahan Long Kali tahun 2024 dengan jumlah anak usia 24-59 bulan sampai bulan April 2024 sebanyak 263 anak. Teknik sampling pada penelitian ini menggunakan proporsional random sampling dengan jumlah sampel sebanyak 73 responden. Analisis data menggunakan uji chi square. Hasil Penelitian : Kejadian stunting pada anak usia 24-59 bulan diwilayah kerja Puskesmas Long Kali sebagian besar anak stunting (63%). Inisiasi Menyusu Dini (IMD) pada anak usia 24-59 bulan diwilayah kerja puskesmas Longkali Kaupaten Paser sebagian besar tidak dilakukan IMD (43%). ASI Eksklusif pada anak usia 24-59 bulan diwilayah kerja puskesmas Longkali Kaupaten Paser sebagian besar tidak ASI eksklusif (60,3%). Ada hubungan Inisiasi Menyusu Dini (IMD) (p value 0,0001) dan ASI Ekslusif (p value 0,0001) dengan kejadian stunting pada anak usia 24-59 bulan diwilayah kerja puskesmas Longkali. Simpulan : Ada hubungan inisiasi menyusu dini (IMD) dan ASI Ekslusif dengan kejadian stunting pada anak usia 24-59 bulan. Kata kunci : Inisiasi Menyusu Dini (IMD), ASI Ekslusif, Kejadian Stunting, Anak usia 24-59 bulan

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIDNEmail
Thesis advisorMustika Anugrah, RivaNIDN0627038602library@unw.ac.id
Keywords: Inisiasi Menyusu Dini (IMD), ASI Ekslusif, Kejadian Stunting, Anak usia 24-59 bulan
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas UNW > S1 Gizi
User Id: UPT Perpustakaan UNW 3
Date Deposited: 25 Oct 2024 02:03
Last Modified: 25 Oct 2024 02:03
URI: http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/4592

Actions (login required)

View Item View Item