Siswati, Siswati (2023) STUDI FENOMENOLOGI STUNTING PADA BALITA 24-59 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TLOGOMULYO KABUPATEN TEMANGGUNG. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.
Text
Abstrak - sis wati.pdf Download (13kB) |
|
Text
BAB 1 - sis wati.pdf Download (99kB) |
|
Text
BAB 3 - sis wati.pdf Download (113kB) |
|
Text
BAB 5 - sis wati.pdf Download (9kB) |
|
Text
Lampiran depan - sis wati.pdf Download (277kB) |
|
Text
Halaman Pengesahan Artikel - sis wati.pdf Download (112kB) |
|
Text
SKRIPSI Siswati - sis wati.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy |
|
Text
SKRIPSI Siswati - sis wati.docx Restricted to Registered users only Download (3MB) | Request a copy |
|
Text
Artikel Skripsi Siswati - sis wati.docx Restricted to Registered users only Download (41kB) | Request a copy |
|
Text
Lembar konsultasi - sis wati.pdf Download (104kB) |
Abstract
Latar Belakang Stunting merupakan suatu kondisi gagal pertumbuhan pada anak yang menyangkut pertumbuhan secara fisik maupun intelektual yang disebabkan akibat kekurangan gizi dalam jangka waktu yang lama. Penyebab terjadinya stunting di Temanggung adalah masih kurangnya kesadaran masyarakat untuk mengkonsumsi makanan yang tinggi protein dan gizi. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui fenomena kejadian stunting pada balita 24- 59 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Tlogomulyo. Metode Penelitian ini merupakan penelitian diskriptif kualitatif dengan pendekatan fenomenologi. Populasi dari penelitian ini 145 ibu balita stunted dan sampel berjumlah 3 ibu balita stunting yang memenuhi kriteria inklusi, 2 Bidan Desa, 3 Kader Posyandu, dan 1 Pemegang Program Gizi. Tehnik sampling menggunakan tehnik purposive sampling. Pengumpulan data dengan wawancara mendalam, observasi dan dokumentasi. Analisa data dengan tehnik Miles & Huberman. Hasil Gambaran fenomena kejadian stunting pada balita 24-59 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Tlogomulyo yaitu 3 balita yang dikategorikan stunting sudah mendapatkan diagnosa dari Dokter Spesialis Anak. Hal yang berkaitan dengan kejadian stunting yaitu penambahan berat badan ibu saat hamil, hiperemesis gravidarum, dan konsumsi teh/ kopi ibu selama hamil, pengetahuan ibu tentang gizi dan Praktik Pemberian Makan pada Bayi dan Anak ( jumlah, frekuensi,jadwal makan) tetapi berpantang makan saat hamil, pengasuh, dan ASI eksklusif tidak berkaitan dengan kejadian stunting Simpulan Beberapa hal yang berkaitan dengan kejadian stunting berupa penambahan BB saat hamil, hiperemesis gravidarum, konsumsi teh/kopi selama hamil, pengetahuan ibu tentang gizi dan Praktik Pemberian Makan pada Bayi dan Anak . Saran Peneliti menyarankan untuk seluruh masyarakat terutama ibu hamil harus memperhatikan gizi saat hamil dan setelah bayi lahir harus diberikan MP ASI dengan menu 4 bintang sesuai dengan umur untuk meminimalisir kejadian stunting. Kata Kunci Stunting, balita, gizi ibu hamil
Item Type: | Thesis (S1) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Keywords: | Stunting, balita, gizi ibu hamil, Siswati 152212007 | ||||||||
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics | ||||||||
Divisions: | Fakultas UNW > S1 Kebidanan | ||||||||
User Id: | UPT Perpustakaan UNW 4 | ||||||||
Date Deposited: | 09 Dec 2023 03:54 | ||||||||
Last Modified: | 09 Dec 2023 03:54 | ||||||||
URI: | http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/3599 |
Actions (login required)
View Item |