PROFIL SWAMEDIKASI OBAT INFLUENZA PADA MASYARAKAT DI DESA KRAMAT UTARA, KOTA MAGELANG

Arifatma, Nadia (2023) PROFIL SWAMEDIKASI OBAT INFLUENZA PADA MASYARAKAT DI DESA KRAMAT UTARA, KOTA MAGELANG. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.

[img] Text
PENGESAHAN ARTIKEL - Nadia Arifatma.pdf

Download (94kB)
[img] Text
HALAMAN JUDUL - Nadia Arifatma.pdf

Download (23kB)
[img] Text
LAMPIRAN DEPAN - Nadia Arifatma.pdf

Download (553kB)
[img] Text
Abstrak - Nadia Arifatma.pdf

Download (11kB)
[img] Text
BAB I - Nadia Arifatma.pdf

Download (25kB)
[img] Text
BAB II - Nadia Arifatma.pdf
Restricted to Registered users only

Download (556kB)
[img] Text
BAB III - Nadia Arifatma.pdf

Download (271kB)
[img] Text
BAB IV - Nadia Arifatma.pdf
Restricted to Registered users only

Download (368kB)
[img] Text
BAB V - Nadia Arifatma.pdf

Download (6kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA - Nadia Arifatma.pdf
Restricted to Registered users only

Download (251kB)
[img] Text
Bismillah 4 - Nadia Arifatma.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Influenza merupakan penyakit yang disebabkan oleh Myxovirus dan dapat menyebar dengan cepat pada masyarakat. Dalam kebanyakan kasus, orang akan melakukan swamedikasi dengan meminum obat yang dapat mereka peroleh di apotek tanpa resep dokter. Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan profil swamedikasi obat influenza pada masyarakat di Desa Kramat Utara, Kecamatan Magelang Utara, Kota Magelang. Metode: Penelitian ini dilakukan secara observasional (non eksperimental) dengan rancangan analisis metode deskriptif yang bersifat prospektif. Pemilihan sampel pada penelitian berupa responden dan dilakukan berdasarkan metode Sampling Accidental dengan menggunakan kuesioner mengenai swmaedikasi obat Influenza. Analisis data yang digunakan adalah statistik deskriptif. Hasil: Masyarakat yang melakukan swamedikasi mayoritas perempuan (74%) berusia 21 sampai 30 tahun (64%) dengan perguruan tinggi (69%) sebagai pendidikan terakhir dan berprofesi sebagai pegawai negeri atau pegawai swasta (31%). Pembelian obat di apotek (88%) menjadi pilihan dan mayoritas masyarakat menggunakan obat dengan zat aktif Paracetamol untuk mengatasi keluhan gejala Influenza dengan penggunaan 1x1 sehari (50%) 1 tablet (51%) selama 1 hari (35%). Rata-rata masyarakat tidak merasakan efek samping dari obat yang dikonsumsi (64%). Tingkat keberhasilan dari perilaku swamedikasi ini adalah 98%, dan umumnya terjadi pada hari kedua setelah pengobatan. Simpulan: Sejumlah 51% masyarakat sudah tepat dalam melakukan swamedikasi karena tepat dalam indikasi, tepat aturan pakai, tepat lama pemberian, tepat tindak lanjut dan waspada efek samping.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIDNEmail
Thesis advisorResti Erwiyani, Agityanidn0610088703library@unw.ac.id
Keywords: Swamedikasi, Influenza, Desa Kramat Utara, Magelang,Nadia Arifatma 051191016
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas UNW > S1 Farmasi
User Id: UPT Perpustakaan UNW 2
Date Deposited: 16 Oct 2023 07:44
Last Modified: 26 Oct 2023 06:58
URI: http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/3150

Actions (login required)

View Item View Item