HUBUNGAN RIWAYAT BERAT LAHIR, ASI EKSKLUSIF, DAN SANITASI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI DESA NGAJARAN KECAMATAN TUNTANG KABUPATEN SEMARANG

Ningsih, Hinda and Dian Pertiwi, Kartika (2021) HUBUNGAN RIWAYAT BERAT LAHIR, ASI EKSKLUSIF, DAN SANITASI LINGKUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI DESA NGAJARAN KECAMATAN TUNTANG KABUPATEN SEMARANG. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.

[img] Text
S1_020117A018_Artikel - hinda ningsih.pdf

Download (370kB)
[img] Text
S1_020117A018_Lembar Pengesahan Artikel - hinda ningsih.pdf

Download (237kB)
[img] Text
S1_020117A018_Abstrak - hinda ningsih.pdf

Download (36kB)
[img] Text
S1_020117A018_BAB I - hinda ningsih.pdf

Download (110kB)
[img] Text
S1_020117A018_BAB II - hinda ningsih.pdf
Restricted to Registered users only

Download (285kB)
[img] Text
S1_020117A018_BAB IV - hinda ningsih.pdf
Restricted to Registered users only

Download (158kB)
[img] Text
S1_020117A018_BAB V - hinda ningsih.pdf

Download (35kB)
[img] Text
S1_020117A018_DAFTAR PUSTAKA - hinda ningsih.pdf

Download (53kB)
[img] Text
S1_020117A018_HALAMAN JUDUL - hinda ningsih.pdf

Download (49kB)
[img] Text
S1_020117A018_BAB III - hinda ningsih.pdf

Download (175kB)
[img] Text
S1_020117A018_LAMPIRAN DEPAN - hinda ningsih.pdf

Download (818kB)
[img] Text
S1_020117A018_Skripsi Lengkap - hinda ningsih.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Latar Belakang: Stunting merupakan masalah gizi yang dihadapi Indonesia bahkan dunia. Menurut World Health Organization (WHO), Indonesia termasuk kedalam negara ketiga dengan kejadian tertinggi Asia Tenggara sebesar 27,7%. Stunting disebabkan faktor langsung dan tidak langsung. Faktor langsung terdiri dari berat badan bayi lahir, status gizi, dan penyakit infeksi. Sedangkan faktor tidak langsung terdiri dari ketahanan pangan, praktik pengasuhan yang buruk, dan sanitasi. Tujuan penelitian ini mengetahui hubungan antara riwayat berat badan lahir, ASI eksklusif, dan sanitasi lingkungan dengan kejadian stunting pada balita di Desa Ngajaran Kecamatan Tuntang Kabupaten Semarang. Metode: Penelitian ini merupakan studi kuantitatif dengan desain analitik observasional dengan pendekatan case control yang melibatkan 62 subjek penelitian meliputi 31 kasus dan 31 kontrol yang merupakan balita di Desa Ngajaran. Teknik pengumpulan sampel kasus menggunakan purposive sampling, sedangkan sampel kontrol menggunakan perbandingan 1:1 dengan kelompok kasus dengan cara pencocokan (matching). Cara pengumpulan data pada penelitian ini adalah wawancara langsung. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat menggunakan uji Chi Square. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan (14,5%) balita memiliki riwayat berat badan lahir rendah, (50,0%) balita tidak mendapatkan ASI eksklusif, dan (3,2%) balita memiliki sanitasi lingkungan yang buruk. Pada analisis bivariat menunjukkan faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting adalah riwayat berat lahir (P=0,002), riwayat pemberian ASI eksklusif (P=0,042). Faktor yang tidak berhubungan dengan stunting adalah sanitasi lingkungan (P=0,492). Simpulan: Variabel yang berhubungan dengan kejadian stunting adalah riwayat berat lahir dan riwayat pemberian ASI eksklusif.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords: Stunting, Berat Badan Lahir, ASI Eksklusif, Sanitasi Lingkungan, Balita
Subjects: R Medicine > RA Public aspects of medicine > RA0421 Public health. Hygiene. Preventive Medicine
Divisions: Fakultas UNW > S1 Kesehatan Masyarakat
Depositing User: UPT Perpustakaan UNW 4
Date Deposited: 17 Jun 2021 03:13
Last Modified: 17 Jun 2021 03:13
URI: http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/1278

Actions (login required)

View Item View Item