KAJIAN PRAKLINIK : AKTIVITAS ANTI INFLAMASI FAMILI MELASTOMATACEAE

Khalista, Norma and Putri Luhurningtyas, Fania and Laila Vifta, Rissa (2020) KAJIAN PRAKLINIK : AKTIVITAS ANTI INFLAMASI FAMILI MELASTOMATACEAE. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.

	Text S1_050218A157_ABSTRAK - Norma Khalista.pdf Download (19kB)
	Text S1_050218A157_BAB I - Norma Khalista.pdf Download (25kB)
	Text S1_050218A157_BAB II - Norma Khalista.pdf Restricted to Repository staff only Download (164kB)
	Text S1_050218A157_BAB III - Norma Khalista.pdf Download (89kB)
	Text S1_050218A157_BAB IV - Norma Khalista.pdf Restricted to Repository staff only Download (208kB)
	Text S1_050218A157_BAB V - Norma Khalista.pdf Download (13kB)
	Text S1_050218A157_LAMPIRAN DEPAN - Norma Khalista.pdf Download (240kB)
	Text S1_050218A157_SKRIPSI LENGKAP - Norma Khalista.pdf Restricted to Repository staff only Download (9MB)

Abstract

Latar Belakang : Inflamasi merupakan respon protektif yang ditimbulkan oleh kerusakan pada jaringan. Tanaman famili Melastomataceae dilaporkan memiliki aktivitas anti inflamasi secara in vitro dan in vivo. Kandungan senyawa metabolit sekunder yang berperan pada aktivitas tersebut adalah senyawa flavonoid. Ekstrak yang digunakan berasal dari tanaman Miconia minutiflora (Bonpl.), Tibouchina granulosa, Osbeckia parvifolia, Dissotis thollonii dan Melastoma malabathricum. Aktivitas ekstrak dan komponen aktifnya dalam menghambat inflamasi antara lain melalui penghambatan mediator inflamasi, penghambatan enzim siklooksigenase dan lipooksigenase serta berperan sebagai antioksidan. Tujuan : Untuk mengetahui aktivitas anti inflamasi tanaman famili Melastomataceae dan komponen senyawa aktif yang berperan berdasarkan pendekatan pre-klinik (in vitro dan in vivo) menggunakan studi literatur. Metode : Penelitian non eksperimental menggunakan studi literatur. Tinjauan pustaka dari berbagai artikel yang diterbitkan secara online dan terindeks nasional maupun internasional. Terdapat 6 artikel sebagai pustaka primer, yaitu artikel yang menampilkan hasil dari penapisan fitokimia famili Melastomataceae dan efektivitasnya sebagai anti inflamasi pada berbagai model peradangan. Hasil : Hasil menunjukkan bahwa tanaman famili Melastomataceae yang digunakan pada studi literatur yang diuji memiliki aktivitas anti inflamasi. Kekuatan efek anti inflamasi yang ditunjukkan pada uji in vitro dan in vivo berbeda-beda, tergantung dosis, kandungan total senyawa dan ekstrak tanaman. Senyawa yang diduga berperan pada aktivitas anti inflamasi tersebut adalah flavonoid. Kesimpulan : Berdasarkan studi literatur yang telah dilakukan, beberapa tanaman famili Melastomataceae mengandung senyawa aktif flavonoid yang memiliki aktivitas anti inflamasi secara in vitro dan in vivo.

Actions (login required)

View Item