Maylanie, Putri
(2024)
GAMBARAN PENGGUNAAN ANTIKOAGULAN PADA PASIEN STROKE NON HEMORAGIK DAN INFARK MIOKARD DI RSUD DR. GUNAWAN MANGUNKUSUMO
PADA JANUARI-JUNI 2023.
S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.
Full text not available from this repository.
Abstract
Kematian global terutama disebabkan oleh penyakit jantung
koroner dan stroke. Pada pasien berisiko tinggi terkena stroke dan serangan jantung,
antikoagulasi adalah intervensi profilaksis yang mungkin dilakukan. Tujuan
penelitian ini untuk mengetahui gambaran penggunaan antikoagulan pada pasien
stroke non hemoragik dan infark miokard di RSUD Dr. Gunawan Mangunkusumo
pada bulan Januari-Juni 2023.
Metode : Penelitian deskriptif observasional menggunakan pendekatan retrospektif
berdasarkan penelusuran rekam medis pada bulan Januari-Juni 2023 dengan total
sampling. Sampel yang memenuhi kriteria inklusi berjumlah 75 pasien, data dicatat
menggunakan lembar pengambilan data dan dihitung hasil persentasenya.
Hasil : Karakteristik pasien SNH, STEMI, dan NSTEMI di RSUD Dr. Gunawan
Mangunkusumo pada Januari-Juni 2023, berdasarkan jenis kelamin paling banyak
perempuan sebanyak 54,7%; berdasarkan usia paling banyak pada lansia akhir (56-
65 tahun) dengan presentase 46,70%; dan berdasarkan penyakit penyerta paling
banyak adalah hemiparesis sebanyak 26,67%. Penggunaan antikoagulan pada
pasien SNH menggunakan warfarin dengan variasi dosis 2 mg/hari dan 4 mg/hari.
Pada pasien STEMI dan NSTEMI antikoagulan fondaparinux digunakan sebanyak
86,67% dengan dosis 2,5 mg/hari.
Simpulan : Antikoagulan yang diresepkan pada pasien SNH adalah warfarin
dengan variasi dosis 2 mg/hari dan 4 mg/hari, sedangkan pada pasien STEMI dan
NSTEMI paling banyak menggunakan antikoagulan fondaparinux sebanyak
86,67% dengan dosis 2,5 mg/hari.
Actions (login required)
|
View Item |