KAJIAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa Oleifera L.) PADA VARIASI PELARUT MENGGUNAKAN METODE DPPH

Triyanti, Rosa and Resti Erwiyani, Agitya and Adi Pramana, Galih (2020) KAJIAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN EKSTRAK DAUN KELOR (Moringa Oleifera L.) PADA VARIASI PELARUT MENGGUNAKAN METODE DPPH. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.

[img] Text
S1_050218A208_Halaman Judul - Rosa Triyanti.pdf

Download (56kB)
[img] Text
S1_050218A208_Lampiran Depan - Rosa Triyanti.pdf

Download (836kB)
[img] Text
S1_050218A208_Artikel - Rosa Triyanti.docx
Restricted to Repository staff only

Download (15kB) | Request a copy
[img] Text
S1_050218A208_Artikel - Rosa Triyanti.pdf

Download (37kB)
[img] Text
S1_050218A208_BAB 1 - Rosa Triyanti.pdf

Download (43kB)
[img] Text
S1_050218A208_BAB II - Rosa Triyanti.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (243kB) | Request a copy
[img] Text
S1_050218A208_BAB III - Rosa Triyanti.pdf

Download (100kB)
[img] Text
S1_050218A208_BAB IV - Rosa Triyanti.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (118kB) | Request a copy
[img] Text
S1_050218A208_BAB V - Rosa Triyanti.pdf

Download (10kB)
[img] Text
S1_050218A208_Daftar Pustaka - Rosa Triyanti.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (155kB) | Request a copy
[img] Text
S1_050218A208_SKRIPSI FULL - Rosa Triyanti.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (17MB) | Request a copy
[img] Text
S1_050218A208_SKRIPSI FULL - Rosa Triyanti.doc
Restricted to Repository staff only

Download (18MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Daun Kelor (Moringa Oleifera L.) mengandung senyawa flavonoid yang berpotensi sebagai antioksidan. Antioksidan merupakan suatu substansi dengan konsentrasi kecil secara signifikan mampu menghambat atau mencegah oksidasi pada substrat yang disebabkan oleh radikal bebas. Tujuan dari review ini untuk mengevaluasi dan mengambarkan pengaruh perbedaan pelarut ekstraksi terhadap aktivitas antioksidan daun kelor (Moringa Oleifera L.). Metode: Review ini menggunakan 5 artikel dengan metode DPPH pada berbagai variasi pelarut yaitu air, etanol, metanol, aseton, etil asetat, diklorometana, etanol 70% dan n-heksan. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun kelor memiliki senyawa metabolit sekunder flavonoid. Pelarut yang paling cocok untuk mengekstraksi senyawa flavonoid dari daun kelor adalah pelarut etanol. Hasil uji aktivitas antioksidan menggunakan metode DPPH menghasilkan nilai IC50 dari tujuh jenis pelarut dari terendah sampai tertinggi yaitu diklorometana 1035,57 ppm, heksana 715,21 ppm, etil asetat 444,15 ppm, aseton 427,49 ppm, etanol 70% 365,75 ppm, air 57,5439 ppm, metanol 49,30 ppm, etanol 11,46 ppm. Simpulan: Perbedaan pelarut berpengaruh terhadap aktivitas antioksidan daun kelor. Pelarut yang paling cocok untuk mengekstraksi senyawa flavonoid dari daun kelor adalah pelarut etanol yang bersifat polar. Pelarut etanol memiliki aktivitas antioksidan paling tinggi dengan potensi sangat kuat dibanding pelarut air, etanol, metanol, aseton, etil asetat, diklorometana dan n-heksana yang dapat menangkap radikal bebas dengan nilai IC50 sebesar 11,46 ppm. Kata kunci: Daun Kelor (Moringa Oleifera L.), Antioksidan, DPPH, IC50 Kepustakaan: 69 (2007- 2018).

Item Type: Thesis (S1)
Keywords: Daun Kelor (Moringa Oleifera L.), Antioksidan, DPPH, IC50
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas UNW > S1 Farmasi
User Id: UPT Perpustakaan UNW 3
Date Deposited: 15 Oct 2020 02:55
Last Modified: 15 Oct 2020 02:55
URI: http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/1021

Actions (login required)

View Item View Item