Karunia Arum Narwastu, Hanna and Wijayanti, Fiki and Suwanti, Suwanti (2020) HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA DI PUSKESMAS BERGAS KABUPATEN SEMARANG. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.
Text
S1_010115A049_Artikel.pdf Download (250kB) |
|
Text
S1_010115A049_Lembar Pengesahan Artikel.pdf Download (296kB) |
|
Text
S1_010115A049_HALAMAN JUDUL.pdf Download (986kB) |
|
Text
S1_010115A049_LAMPIRAN DEPAN.pdf Download (986kB) |
|
Text
S1_010115A049_BAB 1.pdf Download (95kB) |
|
Text
S1_010115A049_BAB II.pdf Restricted to Repository staff only Download (186kB) |
|
Text
S1_010115A049_BAB III.pdf Download (128kB) |
|
Text
S1_010115A049_BAB IV.pdf Restricted to Repository staff only Download (33kB) |
|
Text
S1_010115A049_BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (33kB) |
|
Text
S1_010115A049_BAB VI.pdf Download (8kB) |
|
Text
S1_010115A049_DAFTAR PUSTAKA.pdf Restricted to Repository staff only Download (87kB) |
|
Text
S1_010115A049_SKRIPSI LENGKAP.pdf Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
Latar Belakang : Pneumonia adalah penyakit infeksi akut yang mengenai jaringan paru-paru (alveoli), dengan gejala batuk pilek yang disertai nafas sesak atau nafas cepat. Meningkatnya persentase penderita pneumonia mengindikasikan lemahnya pertahanan sistem kekebalan tubuh balita. Banyak faktor yang dapat meningkatkan risiko terkena pneumonia, salah satunya adalah pemberian air susu ibu (ASI) tidak secara eksklusif. Data di Puskesmas Bergas diperoleh bulan Januari – September 2018 jumlah penduduk balita 3.828 anak dimana kejadian pneumonia balita sebanyak 89 (2,32%) kasus. Metode : Jenis penelitian deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah semua ibu yang memeiksakan balitanya di Puskesmas Bergas Kabupaten Semarang pada tanggal 24 Juni – 22 Juli 2019 dengan kuota yang di butuhkan sebanyak 92 responden.Teknik Sampling dalam penelitian ini menggunakan accidental sampling. Instrumen yang digunakan kuesioner. Analisis data dinyatakan dalam bentuk distribusi frekuensi dan persentase. Hasil : Sebagian besar ibu memberikan ASI eksklusif sebanyak 55 responden (59,8%) dan tidak memberikan ASI eksklusif sebanyak 37 responden (40,2%). Sebagian besar balita tidak pneumonia sebanyak 75 responden (81,5%) dan pneumonia sebanyak 17 responden (18,5%). Ada hubungan yang signifikan antara pemberian ASI eksklusif dengan kejadian pneumonia pada balita di Puskesmas Bergas Kabupaten Semarang dengan nilai p=0,011. Saran : Orang tua balita diharapkan memberikan ASI secara eksklusif kepada anaknya untuk mencgah terjadinya pneumonia pada balita
Item Type: | Thesis (S1) |
---|---|
Keywords: | Pemberian ASI Eksklusif, Kejadian Pneumonia |
Subjects: | R Medicine > RT Nursing |
Divisions: | Fakultas > S1 Keperawatan |
User Id: | UPT Perpustakaan UNW 4 |
Date Deposited: | 02 Apr 2020 01:50 |
Last Modified: | 02 Apr 2020 01:50 |
URI: | http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/590 |
Actions (login required)
View Item |