HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KUALITAS TIDUR REMAJA KELAS XII DI SMKN 1 PRINGGAPUS

RUDY SAPUTRA, ALEX (2025) HUBUNGAN TINGKAT STRES DENGAN KUALITAS TIDUR REMAJA KELAS XII DI SMKN 1 PRINGGAPUS. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.

[img] Text
alex rudy saputra_011201056_artikel pdf - Alex Rudy.pdf
Restricted to Registered users only

Download (226kB)
[img] Text
Alex Rudy Saputra_011201056_pengesahan artikel - Alex Rudy.pdf

Download (217kB)
[img] Text
Alex Rudy Saputra_011201056_lampirandepan - Alex Rudy.pdf

Download (2MB)
[img] Text
Alex Rudy saputra_011201056_lampiran belakang - Alex Rudy.pdf

Download (5MB)
[img] Text
Alex Rudy Saputra_011201056_abstrak - Alex Rudy.pdf

Download (48kB)
[img] Text
Alex Rudy saputra_011201056_bab I - Alex Rudy.pdf

Download (138kB)
[img] Text
Alex Rudy saputra_011201056_bab III - Alex Rudy.pdf

Download (197kB)
[img] Text
Alex Rudy saputra_011201056_bab V - Alex Rudy.pdf

Download (96kB)
[img] Text
Alex Rudy saputra_011201056_fulltextdoc - Alex Rudy.docx
Restricted to Registered users only

Download (4MB)
[img] Text
Alex Rudy saputra_011201056_Lembar Konsultasi - Alex Rudy.pdf

Download (322kB)
[img] Text
Alex Rudy saputra_011201056_daftar pustaka - Alex Rudy.pdf
Restricted to Registered users only

Download (176kB)

Abstract

Masa remaja merupakan periode yang sangat penting karena merupakan masa dimana otak dan tubuh mengalami perkembangan yang signifikan dan juga transisi menuju kedewasaan, banyak faktor yang dihadapi oleh remaja dalam prosesnya salah satunya adalah stres yang dapat menimpa siapapun dan dimanapun. perkembangan mental, fisik, sosial dan emosional salah satunya membutuhkan tidur yang berkualitas tetapi karena berbagai faktor salah satunya stres menjadikan kualitas tidur remaja menjadi terganggu dan menganggu proses perkembangan remaja Metode : Remaja SMKN 1 Pringapus menjadi sample di penelitian ini yang berjumlah 59 siswa dari 142 siswa. Desain penelitian ini menggunakan deskriptif korelasi dengan pendekatan cross sectional, Teknik pengambilan sampelnya adalah random sampling. Uji analisis data penelitian menggunakan uji spearman rank Hasil : hasil penelitian menunjukkan stres normal dengan jumlah 38 (64.4% ), berkategori sedang 13 (22%) responden. Kualitas tidur buruk 44 (74.6%) sedangkan kategori baik berjumlah 15 (25.4%). Kesimpulan : tidak terdapat hubungan yang signifikan antara tingkat stres dengan kualitas tidur. Didapatkan hasil bahwa p value 0.523 > (0.05). Dengan nilai koefesien (r) 0.085 berarti memiliki keeretan hubungan dua variabel yang sangat lemah. Sedangkan arah hubungan hubungan korelasi yang positif (+) yang berarti semakin tinggi skor stres maka semakin buruk kualitas tidurnya.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIDNEmail
Thesis advisorSaparwati, Monanidn0628127901library@unw.ac.id
Keywords: stres, kualitas tidur,Alex Rudy Saputra 011201056
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas > S1 Keperawatan
User Id: UPT Perpustakaan UNW 2
Date Deposited: 04 Jun 2025 01:27
Last Modified: 04 Jun 2025 01:27
URI: http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/5030

Actions (login required)

View Item View Item