HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG KUNJUNGAN ANC SESUAI STANDAR DENGAN KUNJUNGAN K1 MURNI DI WILAYAH KERJA UPTD. PUSKESMAS LAKTUTUS

Goncalves, Josefina (2023) HUBUNGAN PENGETAHUAN IBU HAMIL TENTANG KUNJUNGAN ANC SESUAI STANDAR DENGAN KUNJUNGAN K1 MURNI DI WILAYAH KERJA UPTD. PUSKESMAS LAKTUTUS. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.

	Text Vina, Skripsi Abstrak - Josefina Goncalves.pdf Download (149kB)
	Text Vina, Skripsi Bab I - Josefina Goncalves.pdf Download (123kB)
	Text Vina, Skripsi Bab III - Josefina Goncalves.pdf Download (198kB)
	Text Vina, Skripsi Bab V - Josefina Goncalves.pdf Download (43kB)
	Text Vina, Skripsi Lamp Depan - Josefina Goncalves.pdf Download (339kB)
	Text pengesahan artikel_fix - Josefina Goncalves.pdf Download (34kB)
	Text Vina, Skripsi Lengkap - - Josefina Goncalves.pdf Restricted to Registered users only Download (984kB) | Request a copy
	Text Vina, Skripsi Lengkap - Josefina Goncalves.docx Restricted to Registered users only Download (5MB) | Request a copy
	Text Artikel, Josefina Atb - Josefina Goncalves.docx Restricted to Registered users only Download (62kB) | Request a copy
	Text CamScanner 14-08-2023 14.23 - Josefina Goncalves.pdf Download (358kB)

Abstract

Latar belakang. Derajat Kesehatan dan keberhasilan penyelenggaraan pembangunan kesehatan suatu Negara atau Wilayah ditentukan oleh Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB). AKI dan AKB di Indonesia masih tergolong tinggi. Dari Data dari Profil Kesehatan Indonesia pada tahun 2019 AKI di Indonesia sebanyak 88 per 100.000 kelahiran hidup.dan pada tahun 2020 AKI di Indonesia meningkat menjadi 98 per 100.000 kelahiran hidup di propinsi NTT tahun 2019 sebanyak 7/ 10.000 kelahiran hidup dan tahun 2020 mengalami peningkatan menjadi 11/10.000 kelahiran hidup. Pada tahun 2015 berdasarkan data survey Demografi Kesehatan Indonesia ( SDKI) menunjukkan bahwa cakupan k1 secara nasional sebesar 95, 75%. Pada tahun 2020 mengalami penurunan yaitu berdasarkan data ibu hamil yang memeriksakan kehamilan pada kunjungan awal di usia kehamilan 0 – 12 minggu dengan presentase 93,3%. Sementara untuk propinsi Nusa Tenggara Timur, ibu hamil yang memeriksakan kehamilannya di usia kehamilan awal adalah 68,6% ( profil kesehatan Indonesia tahun 2020). Dari data profil kabupaten Belu, di kabupaten Belu capaian k1 pada tahun 2021 adalah 4694 ( k1 murni 3787, k1 akses 903) atau 80,6%. Di UPTD.Puskesmas Laktutus pada tahun 2021 jumlah kunjungan k1 seluruhnya adalah 123 ibu hamil (K1 Murni 92 tau 74,7%, k1 akses 31 atu 25,2 %). Kejadian ini masih sangat jauh dari target nasional yaitu 95%. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara pengetahuan ibu hamil tentang kunjungan ANC sesuai standar dengan kunjungan k1 Murni Di Wilayah kerja UPTD Puskesmas Laktutus. Metode: Desain Penelitian ini adalah Analitik Kuantitatif, dengan Pendekatan Cross Sectional. Populasi dalam Penelitian ini sebesar 50 responden, Teknik pengambilan sampel adalah Purposive Sampling, sampel sejumlah 50 responden dengan kriteria inklusi: ibu hamil yang bersedia menjadi responden dan ibu hamil yang bisa membaca dan menulis, alat pengumpulan data menggunakan data primer yaitu dengan membagikan kuesioner kepada responden untuk diisi. Uji analisis dengan Chy square dengan nilai P < 0,05 . Hasil : Hasil dari penelitian ini didapatkan Responden dengan pengetahuan baik Sebagian besar melakukan kunjungan Antenatal care tepat waktu yaitu sebanyak 24 ibu hamil atau 92,3% dan responden dengan pengetahuan kurang melakukan kunjungan antenatal care tidak tepat waktu sebanyak 18 ibu hamil atau 36%. dengan hasil nilai P Value = 0,008 < α ( 0,05 ) maka Ha diterima artinya ada Hubungan signifikan antara Pengetahuan Ibu hamil tentang ANC sesuai standar dengan ketepatan kunjungan k1 Murni.

Actions (login required)

View Item