ANALISIS TERAPI ANTIHIPERGLIKEMIA PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DENGAN PENYAKIT GINJAL KRONIS DI RSUP DR KARIADI SEMARANG

Diana Kurnia, Aliyah (2023) ANALISIS TERAPI ANTIHIPERGLIKEMIA PADA PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DENGAN PENYAKIT GINJAL KRONIS DI RSUP DR KARIADI SEMARANG. [UNSPECIFIED] (Unpublished)

[img] Text
8. ABSTRAK - aliyah diana.pdf

Download (131kB)
[img] Text
9. HALAMAN PENGESAHAN ARTIKEL - aliyah diana.pdf

Download (222kB)
[img] Text
ARTIKEL - aliyah diana.docx
Restricted to Repository staff only

Download (87kB) | Request a copy
[img] Text
1. BAB 1 - aliyah diana.pdf

Download (135kB)
[img] Text
2. BAB 3 - aliyah diana.pdf

Download (271kB)
[img] Text
5. BAB 5 - aliyah diana.pdf

Download (6kB)
[img] Text
LEMBAR KONSULTASI SIAKAD - aliyah diana.pdf

Download (1MB)
[img] Text
10. LAMPIRAN DEPAN - aliyah diana.pdf

Download (5MB)
[img] Text
SKRIPSI ALIYAH rev sidang FIX - aliyah diana.pdf
Restricted to Registered users only

Download (10MB) | Request a copy
[img] Text
SKRIPSI ALIYAH BEBAS PERPUS - aliyah diana.docx
Restricted to Registered users only

Download (3MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Pemilihan terapi diabetes melitus (DM) khususnya pada pasien dengan gangguan fungsi ginjal perlu menjadi perhatian terkait risiko hipoglikemia dan perburukan progresi penyakit ginjal. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pola terapi antihiperglikemia dan ketepatan pemilihan obat serta dosis obat pada pasien diabetes melitus tipe 2 dengan penyakit ginjal kronis (PGK). Metode: Penelitian menggunakan rancangan penelitian cross sectional dengan pengambilan data secara retrospektif yang dilakukan di RSUP Dr Kariadi Semarang. Pengambilan data dilakukan melalui rekam medis pasien rawat inap selama periode Januari – Desember 2022 dengan total 96 kasus. Subjek penelitian adalah pasien diabetes melitus dengan kode diagnosis ICD-10 E11 dan N18 yang memenuhi kriteria inklusi. Data yang diperoleh dilakukan analisis secara deskriptif dan diidentifikasi ketepatan pemilihan jenis dan dosis obat berdasarkan pedoman American Diabetes Association - Kidney Disease Improving Global Outcomes (ADA-KDIGO) dan The Renal Drug Handbook 5th Edition. Hasil: Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 96 kasus rawat inap, pemberian antihiperglikemia dengan terapi tunggal sebanyak 29 kasus (30%) dan terapi kombinasi sebanyak 67 kasus (70%). Pemilihan jenis obat sesuai sebanyak 87 kasus (91%) dan tidak sesuai sebanyak 9 kasus (9%). Sementara itu pemberian dosis obat sesuai sebanyak 80 kasus (83%) dan tidak sesuai sebanyak 16 kasus (17%). Kesimpulan: Pemberian antihiperglikemia pada pasien rawat inap diabetes melitus tipe 2 dengan PGK di RSUP Dr Kariadi Semarang dominan diberikan terapi kombinasi (70%) dan pemberian jenis obat telah sesuai (91%) serta dosis obat sesuai (83%). Kata kunci : Diabetes melitus, PGK, tepat obat, tepat dosis

Item Type: UNSPECIFIED
Contributors:
ContributionContributorsNIDNEmail
Thesis advisorKumala Hati, Anitanidn0604108601library@unw.ac.id
Keywords: Diabetes melitus, PGK, tepat obat, tepat dosis, Aliyah Diana Kurnia, 052211032
Subjects: R Medicine > RS Pharmacy and materia medica
Divisions: Fakultas UNW > S1 Farmasi
User Id: UPT Perpustakaan UNW 3
Date Deposited: 20 Nov 2023 06:46
Last Modified: 20 Nov 2023 06:49
URI: http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/3538

Actions (login required)

View Item View Item