Septiati, Vera (2023) GAMBARAN FAKTOR-FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HIPOTERMIA PADA BAYI BARU LAHIR DI KLINIK TRIKARYA TAHUN 2022. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.
Text
Abstrak_Vera Septiani_152211104 - Verasa.pdf Download (101kB) |
|
Text
BAB 1_Vera Septiani_152211104 - Verasa.pdf Download (176kB) |
|
Text
BAB 3_Vera Septiani_152211104 - Verasa.pdf Download (284kB) |
|
Text
BAB 5_Vera Septiani_152211104 - Verasa.pdf Download (85kB) |
|
Text
lampiran depan_VERA SEPTIANI_152211104 - Verasa.pdf Download (814kB) |
|
Text
Pengesahan artikel_ vera septiani_152211104 - Verasa.pdf Download (48kB) |
|
Text
Lengkap Skripsi_Vera Septiati_152211104 - Verasa.pdf Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
ARTIKEL VERA SEPTIANI - Verasa.docx Restricted to Registered users only Download (24kB) |
|
Text
Lengkap Skripsi_Vera Septiati_152211104 - Verasa.docx Restricted to Registered users only Download (2MB) |
|
Text
Lembar konsultasi_vera septiani_152211104 - Verasa.pdf Download (302kB) |
Abstract
Latar Belakang : Kehilangan panas pada bayi baru lahir empat kali lebih besar dari orang dewasa, sehingga mengakibatkan terjadinya penurunan suhu tubuh. Kemampuan bayi yang belum sempurna dalam memproduksi panas menyebabkan bayi sangat rentan untuk mengalami hipotermi. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran faktor-fakror hipotermi pada bayi baru lahir di Klinik Trikarya. Metode : Desain penelitian ini deskriptif kuantitatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi adalah seluruh bayi yang lahir pervaginam pada bulan Januari sampai Oktober 2022 di Klinik Trikarya berjumlah 105 responden. Teknik sampling menggunakan total sampel di peroleh sebanyak 105 bayi baru lahir, variabel penelitian ini usia gestasi, berat badan bayi baru lahir, inisiasi menyusui dini dan hipotermi. Instrumen data menggunakan master tabel rekam medik bayi baru lahir di Klinik Trikaryaa. Analisis data menggunakan analisis univariat dengan distribusi frekuensi. Hasil : Sebagian besar gambaran usia gestasi bayi baru lahir aterm (84,8%), Berat badan bayi lahir normal (91,4%), (100%) dilakukan inisiasi menyusui dini dan sebesar (4,8%) mengalami hipotermi. Kesimpulan : Bayi baru lahir yang mengalami hipotermi dipengaruhi oleh usia gestasi diperoleh 4 bayi lahir kurang dari normal dan 1 bayi lahir dengan berat badan normal. Jika dilihat dari usia gestasi 3 bayi lahir dengan usia gestasi aterm pada pagi hari dan 1 bayi lahir sore hari. Sedangkan jika dilihat dari jenis kelamin 2 bayi laki-laki dan 2 bayi perempuan. Dan terdapat 5 bayi mengalami hipotermi walaupun sudah dilakukan inisiasi menyusui dini. Sebaiknya jika persalinan di waktu psgi hari, maka pertahankan laju termogulasi bayi dengan baik.
Item Type: | Thesis (S1) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Keywords: | Usia Gestasi, Berat Badan, Inisiasi Menyusui Dini, Hipotermia, Vera Septiati, 152211104 | ||||||||
Subjects: | R Medicine > RG Gynecology and obstetrics | ||||||||
Divisions: | Fakultas UNW > S1 Kebidanan | ||||||||
User Id: | UPT Perpustakaan UNW 4 | ||||||||
Date Deposited: | 23 Oct 2023 03:02 | ||||||||
Last Modified: | 23 Oct 2023 03:09 | ||||||||
URI: | http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/3266 |
Actions (login required)
View Item |