HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI ALKOHOL DENGAN KEJADIAN HIPRTENSI PADA REMAJA DI DESA BANYUBIRU

Bimakurda, Dhipa Wijaya and Alfan Afandi, Afandi (2023) HUBUNGAN ANTARA KONSUMSI ALKOHOL DENGAN KEJADIAN HIPRTENSI PADA REMAJA DI DESA BANYUBIRU. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.

[img] Text
pengesahan artikel - Muh Lutfi.pdf

Download (62kB)
[img] Text
cover - Muh Lutfi.pdf

Download (107kB)
[img] Text
cover - Muh Lutfi.pdf

Download (107kB)
[img] Text
abstrak - Muh Lutfi.pdf

Download (159kB)
[img] Text
BAB I - Muh Lutfi.pdf

Download (170kB)
[img] Text
BAB II - Muh Lutfi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (228kB)
[img] Text
BAB III - Muh Lutfi.pdf

Download (367kB)
[img] Text
BAB IV - Muh Lutfi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (304kB)
[img] Text
BAB V - Muh Lutfi.pdf

Download (88kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA - Muh Lutfi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (228kB)
[img] Text
Bima Lengkap prin - Muh Lutfi.pdf
Restricted to Registered users only

Download (2MB)

Abstract

Kejadian hipertensi pada remaja Berdasarkan data pengukuran tekanan darah didapatkan hasil 47,95% dari jumlah penduduk usia remaja akhir keatas (≥ 18 tahun) dilakukan pengukuran darah. Adapun hasil pengukuran tekanan darah tinggi pada laki-laki sebanyak 9,58 %, sedangkan pada perempuan sebanyak 11,48 %, Dan hasil pengukuran tekanan darah tinggi laki-laki dan perempuan sebesar 10,76%. Terdapat faktor-faktor yang dapat meningkatkan risiko hipertensi antara lain karakterisitik individu (usia, jenis kelamin, riwayat penyakit hipertensi), pola makan (kebiasaan konsumsi lemak, natrium dan kalium), serta gaya hidup (kebiasaan merokok, konsumsi alkohol, stress, konsumsi kopi, dan juga aktivitas fisik). Salah satu akibat dari konsumsi alkohol yang berlebihan tersebut adalah terjadinya peningkatan tekanan darah yang disebut hipertensi. Alkohol merupakan salah satu penyebab hipertensi karena alkohol memiliki efek yang sama dengan karbondioksida yang dapat meningkatkan keasaman darah, sehingga dalah menjadi kental dan jantung dipaksa untuk memompa. Metode: Penelitian ini termasuk dalam penelitian Kuantitatif. Jenis penelitian yang digunakan adalah Observasional Analitik. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan cross sectional. Populasi penelitian di wilayah Desa Banyubiru yaitu sebanyak 9830 orang. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah quota sampling yaitu sebanyak 99 responden. teknik Pengumpulan data menggunakan kuesioner dan analisis penelitian menggunakan analisis univariat dan bivariat. Hasil: Responden hipertensi dan mengkonsumsi alkohol sebanyak 25 (69,4%) orang , responden tidak hipertensi dan mengkonsumsi alkhol sebanyak 11 (30,6%) orang. Responden hipertensi dan tidak mengkonsumsi alkohol sebanyak 3 (4,8%) orang, responden tidak hipertensi dan tidak mengkonsumsi alkohol sebanyak 60 (95,2%) orang. Berdasarkan hasil analisis statistic dengan menggunakan uji chi square didapatkan nilai p value adalah 0,000. Oleh karena nilai p < 0,05 maka dapat diartikan bahwa ada hubungan yang signifikan antara hubungan alkohol dengan kejadian hipertensi pada remaja di desa Banyubiru. Simpulan : Karena nilai p < α maka dinyatakan adanya hubungan antara konsumsi alkohol dengan kejadian hipertensi pada remaja.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIDNEmail
UNSPECIFIEDAlfan Afandi, AfandiUNSPECIFIEDnidn0610698802
Keywords: Hipertensi,konsumsi alkohol,Remaja,Bimakurda Dhipa Wijaya 020118A010
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas UNW > S1 Kesehatan Masyarakat
Depositing User: UPT Perpustakaan UNW 2
Date Deposited: 08 Jun 2023 02:50
Last Modified: 08 Jun 2023 02:50
URI: http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/3050

Actions (login required)

View Item View Item