OPTIMASI DAN KARAKTERISASI NANOEMULSI EKSTRAK DAUN KARIKA (Lenne K. Koch) SEBAGAI KANDIDAT SKIN ANTIAGING

PUTRI KUSUMAWARDANI, GUSTI and Dyahariesti, Niken and Resti Erwiyani, Agitya (2020) OPTIMASI DAN KARAKTERISASI NANOEMULSI EKSTRAK DAUN KARIKA (Lenne K. Koch) SEBAGAI KANDIDAT SKIN ANTIAGING. S1 thesis, Universitas Ngudi Walyo.

[img] Text
S1_050115A036_Artikel.pdf
Restricted to Registered users only

Download (513kB)
[img] Text
S1_050115A036_PENGESAHAN Artikel.pdf

Download (288kB)
[img] Text
S1 050115A036 ABSTRACK.pdf

Download (3MB)
[img] Text
S1 050115A036 BAB I.pdf

Download (96kB)
[img] Text
S1 050115A036 BAB II.pdf
Restricted to Registered users only

Download (557kB)
[img] Text
S1 050115A036 BAB III.pdf

Download (242kB)
[img] Text
S1 050115A036 BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (325kB)
[img] Text
S1 050115A036 BAB V.pdf

Download (85kB)
[img] Text
S1 050115A036 DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Registered users only

Download (233kB)
[img] Text
S1 050115A036 SKRIPSI LENGKAP.pdf
Restricted to Registered users only

Download (3MB)

Abstract

Daun karika selain terdapat vitamin C juga terdapat senyawa aktif salah satunya yaitu flavonoid. Flavonoidmenghambat degranulasi neutrofil sehingga akan menghambat radikal bebas yang dapat berfungsi sebagai antiaging. Nanoemulsi merupakan sistem penghantaran obat yang terdiri dari atas fase air dan minyak yang distabilkan oleh kombinasi tween 80 dan PEG 400. Keuntungan nanoemulsi adalah memberikan stabilitas terhadap sedimentasi, creaming, flokulasi dan coalescence. Tujuan: Untuk mengetahui optimasi dan karakterisasi nanoemulsi ekstrak daun karika (Lenne K. Koch) sebagai skin antiaging. Metode: Metode penelitian yang dilakukan adalah eksperimental laboratorium. Daun karika (Lenne K Koch) di ekstraksi dengan metode maserasi yaitu menggunakan pelarut etanol 96%. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah spontaneous emulsification (SE). Untuk mengoptimalkan perbandingan tween 80 dan PEG 400 menggunakan Design Expert Versi 11 Trial dengan metode Simplex Lattice Design. Hasil: Berdasarkan hasil penelitian, formula optimum yang diperoleh dengan perbandingan tween 80 dan PEG 400 yang dimasukkan dalam Design Expert menggunakan metode Simplex Lattice Design sebesar 20%:11% meliputi %T, PDI, ukuran nano, pH, dan viskositas dengan nilai99,645%, 0,303, 15,734 nm, 6,325, dan 13,806. Dengan nilai desirability 0.859. Simpulan: Sediaan nanoemulsi ekstrak daun karika tidak terjadi perubahan yang signifikan pada uji %T, PDI, ukuran nano, pH, dan viskositas.

Item Type: Thesis (S1)
Keywords: Ekstrak daun karika (Lenne K Koch), nanoemulsi, skin antiaging
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas UNW > S1 Farmasi
User Id: UPT Perpustakaan UNW 2
Date Deposited: 06 May 2020 03:52
Last Modified: 15 May 2024 02:27
URI: http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/759

Actions (login required)

View Item View Item