EVALUASI PERENCANAAN DAN PENGADAAN OBAT DI RSUD PANDAN ARANG BOYOLALI

ADI CANDRA DEWI, I GUSTI AGUNG (2020) EVALUASI PERENCANAAN DAN PENGADAAN OBAT DI RSUD PANDAN ARANG BOYOLALI. S1 thesis, Universitas Ngudi Walyo.

[img] Text
S1 050116A032 ARTIKEL.pdf

Download (578kB)
[img] Text
S1 050116A032 PENGESAHAN ARTIKEL.pdf

Download (213kB)
[img] Text
S1 050116A032 ABSTRACK.pdf

Download (89kB)
[img] Text
S1 050116A032 BAB I.pdf

Download (99kB)
[img] Text
S1 050116A032 BAB II.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (262kB)
[img] Text
S1 050116A032 BAB III.pdf

Download (302kB)
[img] Text
S1 050116A032 BAB IV.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (210kB)
[img] Text
S1 050116A032 BAB V.pdf

Download (87kB)
[img] Text
S1 050116A032 BAB DAFTAR PUSTAKA.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (162kB)
[img] Text
S1 050116A032 SKRIPSI.pdf
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

Pengelolaan obat di rumah sakit merupakan salah satu manajemen rumah sakit yang penting terutama pada tahap perencanaan dan pengadaan. Ketidakefektifan dan ketidakefisienannya dapat berdampak negatif terhadap rumah sakit baik secara medis maupun ekonomis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan dan efisiensi pengelolaan obat pada tahap perencanaan dan pengadaan di Instalasi Farmasi RSUD Pandan Arang Boyolali tahun 2018. Metode: Metode yang digunakan dalam penelitian ini merupakan metode deskriptif dimana pengambilan data dilakukan secara retrospektif. Data yang diperoleh berupa data primer dan data sekunder. Hasil: Hasil penelitian diketahui, pada tahap perencanaan berdasarkan indikator persentase dana 101,6%, penyimpangan perencanaan 140%, pada tahap pengadaan berdasarkan indikator persentase alokasi dana pengadaan obat 33,35%, frekuensi pengadaan tiap item obat tergolong dalam frekuensi rendah (<12x/tahun) sebanyak 124 dan frekuensi sedang (12-24x/tahun) sebanyak 11 item obat, frekuensi kesalahan faktur 0%, frekuensi tertundanya pembayaran 0%. Simpulan: Pengelolaan obat pada tahap perencanaan sudah efisien pada indikator persentase dana dan kurang efektif pada indikator penyimpangan perencanaan, sedangkan pengelolaan obat pada tahap pengadaan yang kurang efektif pada indikator pengadaan tiap item obat, sudah efisien pada indikator alokasi dana pengadaan obat dan sudah efektif pada indikator frekuensi kesalahan faktur serta frekuensi tertundanya pembayaran.

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIDNEmail
Thesis advisorDyahariesti, Nikennidn0609118702library@unw.ac.id
Keywords: Perencanaan, Pengadaan, Instalasi Farmasi Rumah Sakit.
Subjects: R Medicine > R Medicine (General)
Divisions: Fakultas UNW > S1 Farmasi
Depositing User: UPT Perpustakaan UNW 2
Date Deposited: 06 May 2020 03:12
Last Modified: 29 Oct 2023 05:57
URI: http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/756

Actions (login required)

View Item View Item