PENGELOLAAN GANGGUAN INTEGRITAS KULIT DAN JARINGAN PADA PASIEN ULKUS DIABETIKUM DENGAN PERAWATAN LUKA MODERN DI RSUD dr. GUNAWAN MANGUNKUSUMO AMBARAWA

KHOTIJAH, SITI (2024) PENGELOLAAN GANGGUAN INTEGRITAS KULIT DAN JARINGAN PADA PASIEN ULKUS DIABETIKUM DENGAN PERAWATAN LUKA MODERN DI RSUD dr. GUNAWAN MANGUNKUSUMO AMBARAWA. D3 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.

[img] Text
ARTIKEL WORD - Siti Khotijah.docx
Restricted to Registered users only

Download (464kB)
[img] Text
LEMBAR PENGESAHAN ARTIKEL - Siti Khotijah.pdf

Download (302kB)
[img] Text
LAMPIRAN DEPAN PDF - Siti Khotijah.pdf

Download (1MB)
[img] Text
BAB I PDF - Siti Khotijah.pdf

Download (292kB)
[img] Text
BAB III PDF - Siti Khotijah.pdf

Download (313kB)
[img] Text
ABSTRAK PDF - Siti Khotijah.pdf

Download (275kB)
[img] Text
BAB V PDF - Siti Khotijah.pdf

Download (259kB)
[img] Text
KARYA TULIS ILMIAH PDF - Siti Khotijah.pdf
Restricted to Registered users only

Download (11MB)
[img] Text
KARYA TULIS ILMIAH WORD - Siti Khotijah.docx
Restricted to Registered users only

Download (24MB)
[img] Text
LAMPIRAN BELAKANG PDF - Siti Khotijah.pdf
Restricted to Registered users only

Download (9MB)

Abstract

Diabtes mellitus merupakan sebuah penyakit kronis yang terjadi karena pankreas tidak dapat memproduksi insulin secara cukup atau ketika tubuh tidak dapat memakai insulin yang dihasilkan oleh tubuh. Penderita diabetes Sebagian besar mengalami komplikasi salah satu yang terburuk yaitu 15% penderita diabetes mengalami ulkus diabetikum yaitu kerusakan integrtitas jaringan. Penderita diabetes dapat mengalami dengan terjadinya deformitas baik secara partial thickness atau sebagian dan juga full thickness atau keseluruhan. Deformitas dapat terjadi dibagian Integumen yang dapat meluas hingga ke jaringan tendon, otot, persendian atau tulang yang diakibatkan oleh hipergliklemi ulkus diabtetikum jika tidak ditangani sesegera mungkin dapat menyebabkan infeksi yang lebih parah Tujuan: mencegah terjadinya infeksi pada luka ulkus, mencegah terjadinya komplikasi yang lebih parah dan memperbaiki atau mempertahankan luka Metode: jenis penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dengan menggunakan metode studi kasus yang menggambarkan suatu fenomena dengan menggunakan data yang akurat. Pendekatan yang digunakan dalam pengelolaan ini menggunakan pendekatan asuhan keperawatan meliputi pengkajian, diagnosa, perencanaan, implementasi dan evaluasi keperawatan. Hasil: hasil penelitian menunjukkan luas luka ulkus 16,5 cm2, kedalaman luka supervisial, stadium luka grade 1 dengan dasar luka berwarna kemerahan, pink pucat dan warna coklat kehitaman terdapat jaringan granulasi berwarna merah dan jaringan epitelisasi berwarna pink pucat, tidak terdapateksudat dan tidak ada bau. Perawatan luka dengan metode modern dresssing dengan balutan primer tulle grass dan secondary dressing menggunakan foam dressing. Simpulan: pengelolaan gangguan integritas kulit dan jaringan selama 3 hari perawatan dengan melakukan pengkajian, diagnosa, intervensi, implementasi dan evaluasi keperawatan. Respon hasil setelah tindakan yaitu gangguan integritas kulit dan jaringan tidak teratasi. luka diabetes mellitus tidak dapat hanya dengan dilakukan pada waktu yang singkat harus sabar dan berkesinambungan. Perawatan luka diabetes harus kombinasikan dengan menjaga pola hidup yang baik seperti makanan dan olahraga serta senantiasa memonitor kadar glukosa darah

Item Type: Thesis (D3)
Contributors:
ContributionContributorsNIDNEmail
Thesis advisorSusilo, Trinidn0602048102library@unw.ac.id
Keywords: Gangguan Integritas Kulit, Perawatan Luka Modern, Ulkus Diabetikum,Siti Khotijah 084211003
Subjects: R Medicine > RT Nursing
Divisions: Fakultas > D3 Keperawatan
User Id: UPT Perpustakaan UNW 2
Date Deposited: 21 Oct 2024 01:42
Last Modified: 21 Oct 2024 01:42
URI: http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/4451

Actions (login required)

View Item View Item