Anggraeni, Nafa (2023) MUTU FISIK DAN STABILITAS EMULSI MINYAK BIJI LABU KUNING (CUCURBITA MOSCHATA D. SEED OIL MENGGUNAKAN VARIASI EMULGATOR. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.
Text
ARTIKEL_NAFA ANGGRAENI_051191063 - Nafa Anggraeni.docx Restricted to Registered users only Download (815kB) |
|
Text
Pengesahan Artikel - Nafa Anggraeni.pdf Download (130kB) |
|
Text
Lampiran Depan - Nafa Anggraeni.pdf Download (459kB) |
|
Text
Abstrak - Nafa Anggraeni.pdf Download (89kB) |
|
Text
BAB I - Nafa Anggraeni.pdf Download (90kB) |
|
Text
BAB III - Nafa Anggraeni.pdf Download (170kB) |
|
Text
BAB V - Nafa Anggraeni.pdf Download (82kB) |
|
Text
SKRIPSI NAFA ANGGRAENI (REVISI TERAKHIR AAMIIN). edit(1) - Nafa Anggraeni.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) |
Abstract
Minyak nabati dari biji labu kuning (Cucurbita moschata D. seed oil) telah digunakan sebagai minyak sehat dan dikenal berkhasiat sebagai antioksidan alami karena mengandung asam lemak tak jenuh, karotenoid, flavonoid dan polifenolat. Minyak biji labu kuning perlu dibuat dalam sediaan emulsi untuk mempermudah penggunaannya secara oral. Penelitian ini bertujuan untuk memformulasi minyak biji labu kuning (Cucurbita moschata D. seed oil) sebagai emulsi yang memiliki mutu fisik dan stabil pada penyimpanan. Metode : Penelitian ini termasuk jenis penelitian eksperimental laboratorium dengan memformulasikan minyak biji labu kuning (Cucurbita moschata D. seed oil) dalam sediaan emulsi menggunakan variasi kombinasi emulgator. Emulsi diuji stabilitas fisiknya dengan metode sentrifugasi dan diuji mutu fisiknya meliputi organoleptis, homogenitas, pH, viskositas, tipe emulsi dan ukuran partikelnya. Data mutu fisik dianalisis menggunakan SPSS versi 26. Hasil : Hasil penelitian menunjukkan bahwa emulsi A (kombinasi emulgator tween 80, lesitin dan xanthan gum) memiliki bentuk lebih kental, warna putih kecoklatan, homogen, tidak memisah saat disentrifugasi dengan pH 6,125-6,51; viskositas108-146cP; dan ukuran partikel 152-767,8µm dengan tipe emulsi minyak dalam air (M/A). Emulsi B (kombinasi emulgator tween 80, sorbitol dan xanthan gum memiliki bentuk cenderung encer, warna putih susu, homogen, tidak memisah saat disentrifugasi dengan pH 6,67-7,073; viskositas 111,67- 136,67cP; ukuran partikel 73,193-131,08µm dengan tipe emulsi minyak dalam air (M/A). Simpulan: Emulsi minyak biji labu kuning formula A dengan kandungan kombinasi emulgator tween 80, lesitin, xanthan gum dan formula B yang mengandung kombinasi emulgator tween 80, sorbitol, xanthan gum stabil dan memenuhi syarat mutu fisik kecuali ukuran partikelnya. Formula B dengan kombinasi emulgator tween 80, sorbitol dan xanthan gum merupakan formula paling baik.
Item Type: | Thesis (S1) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Keywords: | minyak biji labu kuning, emulsi, emulgator, mutu fisik,Nafa Anggraeni 051191063 | ||||||||
Subjects: | R Medicine > RS Pharmacy and materia medica | ||||||||
Divisions: | Fakultas UNW > S1 Farmasi | ||||||||
User Id: | UPT Perpustakaan UNW 2 | ||||||||
Date Deposited: | 18 Oct 2023 03:53 | ||||||||
Last Modified: | 26 Oct 2023 06:51 | ||||||||
URI: | http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/3214 |
Actions (login required)
View Item |