HUBUNGAN UMUR IBU DAN UMUR KEHAMILAN DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA PADA BAYI BARU LAHIR DI PUSKESMAS MODO

Florika Ango, Bergita and Andayani, Ari (2022) HUBUNGAN UMUR IBU DAN UMUR KEHAMILAN DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA PADA BAYI BARU LAHIR DI PUSKESMAS MODO. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.

	Text HALAMAN JUDUL - Bergita florika Ango.pdf Download (38kB)
	Text LEMBAR PENGESAHAN ARTIKEL_ - Bergita florika Ango.pdf Download (181kB)
	Text ABSTRAK SKRIPSI - Bergita florika Ango.pdf Download (118kB)
	Text Lampiran Depan - Bergita florika Ango.pdf Download (784kB)
	Text BAB 1 - Bergita florika Ango.pdf Download (114kB)
	Text BAB 2 - Bergita florika Ango.pdf Restricted to Registered users only Download (247kB) | Request a copy
	Text BAB 3 - Bergita florika Ango.pdf Download (253kB)
	Text BAB 4 - Bergita florika Ango.pdf Restricted to Registered users only Download (290kB) | Request a copy
	Text BAB 5 - Bergita florika Ango.pdf Download (91kB)
	Text DAPUS - Bergita florika Ango.pdf Restricted to Registered users only Download (116kB) | Request a copy
	Text Lampiran Belakang - Bergita florika Ango.pdf Restricted to Registered users only Download (845kB) | Request a copy
	Text BERGITA FLORIKA ANGO_152201072_SKRIPSI - Bergita florika Ango.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB) | Request a copy
	Text BERGITA FLORIKA ANGO_152201072_SKRIPSI - Bergita florika Ango.docx Restricted to Registered users only Download (4MB) | Request a copy

Abstract

Latar Belakang: Asfiksia masih menjadi permasalahan yang sering dijumpai pada bayi baru lahir. Kasus asfiksia di Sulawesi tengah tahun 2016 Kab Kepulauan Banggai 22,68% kasus asfiksia 53 bayi mengalami kematian, Banggai Laut 27,9% kasus asfiksia 33 bayi mengalami kematian, Kota Palu 2,67% kasus asfiksia 18 bayi mengalami kematian. Angka kejadian asfiksia neonatorum, di Puskesmas Modo pada tahun 2020 1,25% dari 160 kelahiran bayi hidup sedangkan pada bulan januari-mei tahun 2021 terjadi peningkatan kasus asfiksia menjadi 2,32% dari 258 kelahiran hidup. Banyak faktor yang menyebabkan asfiksia antara lain factor ibu, factor bayi, factor persalinan, dan factor tali pusat Tujuan Penelitian ini Untuk mengetahui apakah ada hubungan umur ibu dan umur kehamilan dengan kejadian asfiksia di Puskesmas Modo Tahun 2021. Metode: Populasi dalam penelitian ini semua bayi yang lahir di Puskesmas Modo Tahun 2021 sebanyak 133 bayi. Sampel sebanyak 46 bayi, yang terdiri dari 23 bayi asfiksia sebagai kasus dan 23 bayi tidak asfiksia sebagai control. Kelompok kasus diambil dengan teknik total sampling sedangkan kelompok control diambil dengan menggunakan random sampling. Alat ukur data diambil dari rekam medic pasien. Analisa data menggunakan distribusi frekuensi untuk univariat dan chi square untuk bivariat. Hasil: Hasil analisis univariat berdasarkan umur ibu didominasi oleh kelompok control dengan usia tidak berisiko (91,3%) dibandingkan kelompok kasus (82,6%) sedangkan berdasarkan umur kehamilan didominasi oleh kelompok kasus dengan umur kehamilan berisiko (78,3%) dibandingkan kelompok control didominasi oleh umur kehamilan tidak berisiko (73,9%). Hasil Analisa bivariat diperoleh tidak ada hubungan antara umur ibu dengan kejadian asfiksia (p value 0,665, OR 2,21, CI 95% 0,363-13,470) sedangkan ada hubungan yang signifikan antara umur kehamilan dengan kejadian asfiksia (p value 0,001, OR 10,20, CI 95% 2,620- 39,717). Simpulan: Umur kehamilan ≤37 minggu atau ≥42 minggu berrisiko meningkatkan asfiksia pada bayi baru lahir jika dibandingan dengan aterm Kata Kunci: Umur Ibu, Umur Kehamilan, Kejadian Asfiksia

Actions (login required)

View Item