GAMBARAN PERILAKU WANITA PEKERJA SEKS (WPS) DALAM UPAYA PENCEGAHAN HIV/AIDS DI UNGARAN

IMAS PUTRI, RARAS and Wahyuni, Sri (2022) GAMBARAN PERILAKU WANITA PEKERJA SEKS (WPS) DALAM UPAYA PENCEGAHAN HIV/AIDS DI UNGARAN. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.

	Text BAB II - Raras Imas P.pdf Restricted to Registered users only Download (568kB)
	Text Halaman Pengesahan Artikel Raras Imas P - Raras Imas P (1).pdf Download (1MB)
	Text Halaman judul - Raras Imas P.pdf Download (230kB)
	Text Skripsi Raras Imas Putri_022201003_ 2 - Raras Imas P (1).pdf Restricted to Registered users only Download (2MB)
	Text HALAMAN LUAR - Raras Imas P (1).pdf Download (1MB)
	Text BAB III - Raras Imas P.pdf Download (294kB)
	Text LAMPIRAN - Raras Imas P (1).pdf Download (1MB)
	Text BAB IV - Raras Imas P.pdf Download (638kB)
	Text BAB 1 - Raras Imas P.pdf Download (392kB)
	Text Halaman Pengesahan Artikel Raras Imas P - Raras Imas P.pdf Download (1MB)
	Text Artikel Raras Imas P_022201003 - Raras Imas P.pdf Restricted to Registered users only Download (332kB)
	Text ABSTRAK - Raras Imas P.pdf Download (276kB)

Abstract

Latar Belakang: Di Kabupaten Semarang, pada tahun 2019 kasus baru HIV sebanyak 92 kasus dan kasus baru AIDS sebanyak 11 kasus dan pada tahun 2020 kasus baru HIV 84 kasus dan kasus AIDS baru sebanyak 25 kasus karena di wilayah Kabupaten Semarang semakin bertambahnya populasi kunci dan non populasi kunci yang bekerja sebagai WPS. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui gambaran perilaku WPS dalam upaya pencegahan HIV/AIDS di Kota Ungaran. Metode: Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, dengan menggunakan menggunakan teknik snowball sampling. Peneliti bertemu dengan informan kunci sebaai triangulasi sumber yang berada di wilayah Kota Ungaran yang menjadi triangulasi sumber dalam penelitian ini, memberikan informasi adanya WPS diwilayah tersebut. Sehingga peneliti bertemu dengan 6 informan WPS. Metode yang digunakan adalah wawancara mendalam ( indept interview ). Hasil: Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan mengenai HIV/AIDS oleh ke enam informan masih sebatas tahu (know). Perilaku dan tindakan seksual dari ke 3 informan dari 6 informan kurang baik dalam upaya pencegahan penyakit menular seks, yakni 3 informan masih melayani pelanggan dengan tidak menggunakan kondom. Faktor pendorong WPS dalam upaya pencegahan Penyakit Menular Seks mayoritas infoman mendapatkan pengetahuan dari internet dan poster ditempat pelayanan kesehatan. Sikap informan dalam upaya pencegahan penyakit menular seks masih buruk, karena dari keenam infroman sebagian besar lebih memilih membeli obat di apotik ketika sakit dan minum jamu ketimbang secara rutin memeriksakan kesehatanya di pelayanan kesehatan terutama tes Skrining IMS maupun tes VCT secara rutin. Simpulan : Mayoritas informan mengetahui tentang penyakit HIV/AIDS masih berada di batas tahu (know). Dan perilaku WPS dalam upaya Pencegahan HIV/AIDS di Kota Ungaran masih kurang dalam upaya pencegahan penyakit HIV/AIDS, salah satunya terkait penggunaan kondom dan pemerikasaan rutin tes skrinning IMS dan tes VCT di pelayanan kesehatan. Kata Kunci: Perilaku, Pencegahan HIV/AIDS

Actions (login required)

View Item