FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA NEONATORUM PADA BAYI BARU LAHIR DI RSUD SANTO VINCENTIUS KOTA SINGKAWANG TAHUN 2021

Eka, Liberta and Widyaningsih, Ari (2022) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN ASFIKSIA NEONATORUM PADA BAYI BARU LAHIR DI RSUD SANTO VINCENTIUS KOTA SINGKAWANG TAHUN 2021. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.

[img] Text
pengesahan liberta - Liberta Eka.pdf

Download (243kB)
[img] Text
halaman judul - Liberta Eka.pdf

Download (220kB)
[img] Text
Lampiran depan liberta (1) - Liberta Eka.pdf

Download (1MB)
[img] Text
abstrak - Liberta Eka.pdf

Download (133kB)
[img] Text
BAB I - Liberta Eka.pdf

Download (47kB)
[img] Text
BAB II - Liberta Eka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (223kB)
[img] Text
BAB III - Liberta Eka.pdf

Download (159kB)
[img] Text
BAB IV - Liberta Eka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (177kB)
[img] Text
BAB V - Liberta Eka.pdf

Download (95kB)
[img] Text
DAFTAR PUSTAKA - Liberta Eka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (98kB)
[img] Text
SKRIPSI LIBERTA 152201020 Pdf - Liberta Eka.pdf
Restricted to Registered users only

Download (1MB)

Abstract

Asfiksia adalah suatu kondisi di mana bayi tidak dapat bernapas secara spontan dan teratur segera setelah lahir.Berdasarkan Studi pendahuluan yang telah dilakukan di RSUD St. Vincentius Singkawang jumlah Bayi baru lahir pada Tahun 2021 sebanyak 34 bayi yang mengalami asfiksia kasus dengan melihat apgar score. Metode: Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini yaitu dengan menggunakan Simple Random Sampling yaitu pengambilan sampel yang dilakukan secara acak, dipakai jika anggota populasi dianggap homoegen. Besar sampel dalam penelitian ini yaitu 34 bayi untuk kasus dan 34 bayi untuk kontrol. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang diperoleh dari catatan medik dengan melihat status obsestrik bayi dengan kejadian asfiksia neonatorum dengan melihat apgar score. Hasil: Hasil penelitian faktor-faktor yang berhibungan dengan asfiksia neonatorum antara lain usia ibu p value (0,673) > α (0,05), berat badan lahir p value (0,000) α (0,05), usia kehamilan p value (0,075) α (0,05), lilitan tali pusat diperoleh nilai p value (0,000) α (0,05) Kesimpulan: Ada hubungan yang bermakna antara berat badan lahir dan lilitan tali pusat dengan asfiksia neonatorum, dan tidak ada hubungan antara usia ibu, usia kehamilan dengan asfiksia neonatorum. Diharapkan dapat di jadikan bahan referensi bagi peneliti selanjutnya agar dapat mengali lebih lanjut mengenai Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Asfiksia Neonatorum Pada Bayi Baru Lahir

Item Type: Thesis (S1)
Contributors:
ContributionContributorsNIDNEmail
UNSPECIFIEDWidyaningsih, AriUNSPECIFIEDnidn0630018903
Keywords: Asfiksia Neonatorum, Berat Badan Lahir,Liberta Eka 15220102
Subjects: R Medicine > RG Gynecology and obstetrics
Divisions: Fakultas UNW > S1 Kebidanan
Depositing User: UPT Perpustakaan UNW 2
Date Deposited: 08 Jun 2022 01:47
Last Modified: 08 Jun 2022 01:47
URI: http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/2435

Actions (login required)

View Item View Item