PENGELOLAAN RESIKO PERILAKU KEKERASAN DENGAN SKIZOFRENIA DI DESA LANGGENHARJO KECAMATAN JUWANA KABUPATEN PATI

Kova, Viya Kourni and Eka, Adimayanti (2022) PENGELOLAAN RESIKO PERILAKU KEKERASAN DENGAN SKIZOFRENIA DI DESA LANGGENHARJO KECAMATAN JUWANA KABUPATEN PATI. D3 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.

	Text HALAMAN JUDUL(1) - Viya Kourni kova.pdf Download (8kB)
	Text BAB V VIYA - Viya Kourni kova.pdf Download (128kB)
	Text DAFTAR PUSTAKA VIYA - Viya Kourni kova.pdf Restricted to Registered users only Download (150kB)
	Text BAB III viya - Viya Kourni kova.pdf Download (24kB)
	Text BAB IV VIYA - Viya Kourni kova.pdf Restricted to Registered users only Download (206kB)
	Text ABSTRAK VIYA - Viya Kourni kova.pdf Download (15kB)
	Text LAMPIRAN DEPAN VIYA - Viya Kourni kova.pdf Download (1MB)
	Text BAB II VIYA - Viya Kourni kova.pdf Restricted to Registered users only Download (327kB)
	Text BAB 1 VIYA - Viya Kourni kova.pdf Download (146kB)
	Text KTI Viya D3 keperawatan(1) - Viya Kourni kova.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)

Abstract

Risiko perilaku kekerasaan merupakan suatu tindakan yang bersifat dekstruktif yang memerlukan penanganan yang tepat. Hal ini dapat terjadi pada penyandang disabilitas mental. Orang dengan disabilitas mental biasanya dapat dilihat dari beberapa karakteristik yaitu terganggunya fungsi pikir, emosi, dan perilaku, antara lain: psikososial; gangguan kepribadian; dan sosial. Dampak penanganan yang tidak tepat adalah melukai diri sendiri, orang lain maupun lingkungan. Tujuan yang ingin dicapai adalah untuk menggambarkan bagaimana pengelolaan risiko perilaku kekerasan pada disabilitas mental. Penyusunan karya tulis ilmiah ini menggunakan pendekatan studi kasus dengan menggunakan metode deskriptif. Pengumpulan data yang dilakukan yaitu dengan menggunakan 5 proses keperawatan yang meliputi pengkajian, menentukan diagnosis keperawatan, melakukan perencanaan keperawatan, melaksanakan tindakan keperawatan dan melakukan evaluasi keperawatan. Pasien yang telah dilakukan pengelolaan selama 3 hari dapat melakukan cara kontrol perilaku kekerasan dengan cara fisik: nafas dalam, dapat mengontrol perilaku kekerasan dengan cara 5 benar obat dan juga dengan cara verbal. Saran dari penelitian ini adalah agar masyarakat dapat mencari informasi, mempelajari, serta mendukung terapi perawatan pasien jiwa. Kata kunci : Resiko perilaku kekerasan. Kepustakaan : 38 (2009-2020)

Actions (login required)

View Item