Yuliani Simamora, Devi and Laila Vifta, Rissa (2021) KAJIAN ANALISIS KANDUNGAN PENGAWET NATRIUM BENZOAT PADA PRODUK SAUS YANG BEREDAR DI PASARAN. S1 thesis, Universitas Ngudi Waluyo.
Text
S1_052191092_Daftar Pustaka - Devi Yuliani (1).pdf Restricted to Registered users only Download (128kB) |
|
Text
S1_052191092_BAB V - Devi Yuliani.pdf Download (8kB) |
|
Text
S1_052191092_BAB IV - Devi Yuliani.pdf Restricted to Registered users only Download (558kB) |
|
Text
S1_052191092_BAB I - Devi Yuliani.pdf Download (19kB) |
|
Text
S1_052191092_Halaman Judul - Devi Yuliani.pdf Download (30kB) |
|
Text
S1_052191092_BAB III - Devi Yuliani.pdf Download (680kB) |
|
Text
S1_052191092_Abstrak - Devi Yuliani (1).pdf Download (189kB) |
|
Text
S1_052191092_BAB II - Devi Yuliani.pdf Restricted to Registered users only Download (367kB) |
Abstract
ABSTRAK Latar Belakang: Bahan pengawet yang sering digunakan pada produk pangan adalah natrium benzoat, salah satu contohnya adalah pada saus. Natrium benzoat merupakan pengawet dalam makanan yang jika dikonsumsi secara berlebihan dalam jangka panjang dapat menyebabkan gangguan kesehatan seperti kejang otot perut, penyakit kanker, dan menyerang syaraf. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji adanya kandungan pengawet natrium benzoat pada produk saus yang beredar di pasaran Nasional maupun Internasional. Metode: Penelitian ini merupakan studi literatur menggunakan artikel penelitian. Jumlah artikel yang digunakan pada review ini sebanyak 5 artikel penelitian, yaitu 2 artikel internasional dan 3 artikel nasional. Sampel yang digunakan saus cabai / saus sambal, dan saus tomat. Hasil Penelitian: Sampel saus yang telah di analisis kualitatif dan kuantitatif terbukti mengandung natrium benzoat. Metode analisis kulitatif menggunakan metode esterifikasi dan reaksi warna, metode analisis kuantitatif menggunakan spektrofotometri Uv-Vis dan HPLC. Kadar natrium benzoat yang didapat pada sampel saus cabai kadar terbesar 1,345 g/kg dan terkecil 0,142 g/kg, pada sampel saus tomat kadar terbesar 1,074 g/kg dan terkecil 0,834 g/kg, menggunakan metode analisis spektrofotometri Uv-Vis. pada sampel saus tomat kadar terbesar 1,114 g/kg dan terkecil 54,65 mg/kg menggunakan metode analisis HPLC. Terdapat 5 sampel saus cabai dan 1 sampel saus tomat yang melebihi ambang batas yang telah ditetapkan dalam Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2013 yaitu 1 g/kg. Kesimpulan: Sampel saus cabai / sambal dan saus tomat terbukti mengandung natrium benzoat. Kadar natrium benzoat terbesar terdapat pada sampel saus cabai, kadar tertinggi 1,345 g/kg, dan saus tomat kadar tertinggi 1,114 g/kg. Terdapat 5 sampel saus sambal dan 1 sampel saus tomat yang tidak sesuai dengan Peraturan Kepala Badan Pengawas Obat Dan Makanan Republik Indonesia Nomor 36 Tahun 2013 yaitu 1 g/kg. Kata Kunci: saus, natrium benzoat, pengawet, analisa
Item Type: | Thesis (S1) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Keywords: | sauce, sodium benzoat, preservative, analysis, saus, natrium benzoat, pengawet, analisa | ||||||||
Subjects: | R Medicine > R Medicine (General) | ||||||||
User Id: | UPT Perpustakaan UNW 1 | ||||||||
Date Deposited: | 28 Oct 2021 02:40 | ||||||||
Last Modified: | 28 Oct 2021 02:40 | ||||||||
URI: | http://repository2.unw.ac.id/id/eprint/1816 |
Actions (login required)
View Item |